Masmur 9 : 1-12

(Dialah yang menghakimi dunia dengan keadilan dan mengadili bangsa-bangsa dengan kebenaran.”) Mzm:9:5

Kitab Mazmur adalah kitab nyanyian Pujian dari Pemazmur yang menyatakan ungkapan terimakasih dan memuji Tuhan di saat kegalauan hidup menerpanya Pemazmur percaya pada suatu hari DIA akan membebaskan sepenuhnya mereka yang mencari DIA dan mendatangkan hukuman atas musuh-musuh-Nya Supaya mencegah kehilangan semangat dan keputusasaan ketika melihat sukses kejahatan dalam dunia, umat Allah harus dengan teguh percaya dan mengaku bahwa Tuhan satu hari akan membenarkan mereka, kendatipun kesengsaraan, akan mewarnai realita kehidupan mereka

Pemazmur menyadari kekuatan-kekuatan jahat melawan kekuatan-kekuatan kebenaran bukan hanya hadir dari luar saja(orang fasik) tetapi juga akan hadir dari dalam kehidupan Orang yang menganggap dirinya percaya tetapi tidak taat dan setia kepada Tuhan.keyakinan inilah yang terus di pegang oleh pemazmur yang mana orang yang tertindas, menderita dan sengsara tidak selamanya akan hilang harapan hidup.ingat kesuksesan orang fasik hanya sementara sedangkan akhirnya hanya orang benar yang bertahan.

Panggilan kehidupan sosial, ekonomi yang begitu meningkat pesat sehingga membutuhkan daya ektra besar untuk mengotak atik Planing (perencanaan) hidup yang baik, tapi tak jarang pula hal yang demikian menjerumuskan anak manusia pada tindakan-tindakan yang tidak di kehendaki Tuhan 

walapun tak jarang sebagian orang benar masuk perangkap itu.belum lagi tekanan-tekanan yang menghimpit kita baik timbul dari dalam keluarga kita maupun dari orang yang tidak menyenangi kita sehingga menimbulkan kepiluhan hati yang mendalam.sejatinya semua orang berkerinduan untuk hidup saleh dan benar walaupun dalam setiap panggilan hidupnya seperti contoh diatas sering menjadi sandungan.

Berkaca dari pengalaman Iman Pemazmur maka sebagai anak-anak Tuhan seberapa pun besarnya kesengsaraan yang yang akan kita jalani pasti suatu saat akan membebaskan kita karena nilai dari itu semua akan memberikan kebahagiaan bagi kita.dipenghayatan minggu sengsara ke-5 ini, bahkan pada besok hari minggu kita sudah berada dipenghayatan minggu sengsara ke-6 biarlah kita ada terus dalam pengiringan bersama dengan DIA (Yesus) yang duduk sebagai doulos (hamba) yang telah sengsara bagi kita.Amin

Thanks for reading Masmur 9 : 1-12 | Tags: Renungan

Related Posts